Akibat Kekurangan Kalsium

Kekurangan kalsium dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan. Akibat kekurangan kalsium lainnya adalah osteoporosis, yaitu kondisi dimana keadaan tulang manjadi kurang kuat, mudah bengkok dan mengalami kerapuhan sehingga penderitanya mudah mengalami fraktur. Osteoporosis dapat dipercepat dengan keadaan stress yang dialami sehari – hari. Fenomena osteoporosis ini lebih banyak dialami oleh wanita dibandingkan dengan laki – laki. Dan osteoporosis ini juga lebih banyak dialami oleh orang kulit putih daripada orang dengan kulit berwarna.

Cara yang paling efektif untuk mencegah atau setidaknya meminimalisir terjadinya osteoporosis adalah dengan mencukupi kebutuhan kalsium sepanjang hidup, gaya hidup sehat seperti rutin melakukan olahraga, tidak merokok, tidak meminum minuman beralkohol, dan memenuhi kebutuhan hormonal.

Kekurangan kalsium juga dapat menyebabkan seseorang mengalami riketsia, biasanya hal ini terjadi karena kekurangan asupan vitamin D, dan ketidakseimbangan konsumsi kalsium terhadap fosfor. Mineralisasi matriks tulang terganggu, sehingga kandungan kalsium dalam tulang mengalami penurunan. Beberapa penelitian membuktikan peranan bahan makanan sumber kalsium dalam mengatur tekanan darah. Dietary Approaches to Stop Hypertension dan Obarzanek and Moore mengungkapkan bahwa asupan susu rendah lemak dan buah serta sayuran secara signifikan dan cepat (kurang lebih dalam kurun waktu 2 minggu) mengurangi darah tinggi sebanyak 5.5 mmHg pada sistolik dan 3.0 mmHg pada diastolic.

Meningkatkan asupan kalsium dalam tubuh dapat mengurangi resiko terkena kanker kolon caranya yaitu dengan mengurangi konsentrasi asam empedu bebas fekal dan asam lemak bebas, sehingga dapat mengurangi sitotoksitas. Suplementasi kalsium dan vitamin d juga dapat mengurangi resiko kanker kolon dengan mengurangi proliferasi sel epiten kolon.

Selain kekurangan kalsium yang memberikan dampak pada tubuh ternyata kelebihan kalsium pun menyebabkan berbagai penyakit. Kelebihan kalsium dapat menyebabkan gangguan ginjal. Selain itu, kelebihan kalsium pun dapat menyebabkan konstipasi (susah buang air besar). Kelebihan kalsium ini dapat terjadi apabila mengkonsumsi suplemen kalsium berupa tablet atau suplemen kalsium dalam bentuk lain. 

Karena peranan kalsium pada pertumbuhan remaja sangat penting maka rekomendasi kecukupan kalsium per hari juga tinggi. Kebutuhan kalsium per hari pada masa remaja paling banyak bila dibandingkan dengan kebutuhan kalsium pada saat anak – anak dan dewasa. Suplai kalsium yang adekuat dari makanan sangat penting untuk menjaga keseimbangan kalsium tubuh yang optimal selama fase aktif pertumbuhan remaja dan

untuk meningkatkan pertumbuhan massa tulang. 

Tingkat pengetahuan seseorang secara tidak langsung akan mempengaruhi perilakunya, semakin tinggi pengetahuan seseorang maka akan semakin tinggi pula kesadaran seseorang untuk ikut berperan serta dalam bidang kesehatan terutama bidang gizi. Pengetahuan tentang kalsium terutama mengenai makanan dan sumber – sumber kalsium merupakan langkah awal untuk meningkatkan asupan kalsium karena remaja yang asupan kalsiumnya kurang berarti masih memerlukan informasi spesifik mengenai sumber – sumber kalsium lainnya yang dapat dikonsumsi.

Sebuah survey pada remaja menemukan bahwa para remaja yang mengetahui lebih banyak tentang kalsium lebih banyak mengkonsumsi sumber kalsium untuk memenuhi kebutuhan kalsium per hari. Hal ini berbeda dengan para remaja yang tidak mengetahui atau hanya mengetahui segelintir tentang kalsium yang konsumsi kalsiumnya lebih rendah.