Sunday, February 16, 2014

Kalsium dan Penyakit Osteomalacia

Badan bungkuk, sering mengalami nyeri sendi, itu merupakan sebagian kecil resiko kekurangan kalsium. Apakah Anda tahu bahwa kekurangan kalsium tidak hanya menyebabkan terjadinya hal itu saja? Kekurangan kalsium merupakan hal rawan bagi tubuh karena akan mengalami terganggunya fungsi sistem tubuh. Selain itu banyak sekali penyakit yang timbul akibat kekurangan kalsium, seperti ricketsia, osteoporosis dan gangguan pada tulang. Ternyata, kekurangan kalsium pun dapat menyebabkan seseorang menderita penyakit osteomalasia.


Apa sih osteomalasia itu? Osteomalasia merupakan gangguan pada pembentukan tulang sehingga tulang menjadi lembek dan melunak. Orang yang terkena penyakit osteomalasia ini biasanya mempunyai ciri - ciri kaki bengkok, tulang punggung memendek dan tulang pinggul pipih. Gangguan osteomalasia disebabkan oleh kurangnya asupan kalsium dan vitamin D3 serta kurangnya berjemur di sinar matahari. Sedangkan menurut Almatsier, Osteomalacia adalah Ricketsia pada orang dewasa, biasanya terjadi pada wanita yang konsumsi kalsiumnya rendah, tidak banyak mendapat sinar matahari dan mengalami bayak kehamilan dan menyusui.

Penyebab dan Faktor Resiko Osteomalacia 

Ada banyak penyebab osteomalasia. pada anak-anak, kondisi itu disebut penyakit rakitis (Rickets) dan biasanya disebabkan karena tubuh kekurangan vitamin D. Kondisi lain yang mengakibatkan terjadinya osteomalasia adalah intake diet vitamin D yang kurang, kurang terkena sinar matahari (ultra Violet), yang membentuk vitamin D di dalam tubuh, dan malabsorpsi vitamin D oleh usus. Kondisi lain termasuk faktor keturunan atau adanya kerusakan metabolisme vitamin D, kegagalan ginjal dan asidosis, dan efek samping pengobatan. Asupan kalsium yang kurang dan asupan vitamin D yang kurang juga menjadi salah satu penyebab osteomalacia.

Faktor resiko dihubungkan dengan penyebab - penyebab. Di masa lanjut usia, ada peningkatan faktor resiko bagi mereka yang cenderung tinggal di dalam rumah dan yang menghindari susu oleh karena lactose intolerance. 

Gejala penyakit Osteomalacia adalah sebagai berikut : 
  1. Nyeri tulang baur, terutama pada tulang paha 
  2. Kelemahan otot 
  3. Gejala-gejala berhubungan dengan zat kapur yang rendah 
  4. Mati rasa di sekitar mulut 
  5. Mati rasa pada extremities
  6. kejang-kejang pada tangan atau kaki 

Setelah gejala awal osteomalasia terjadi, selanjutnya akan diikuti dengan adanya pembengkokan pada tulang (bentuk O atau X) dan dapat menyebabkan Fraktur (patah) tulang.



Hubungan Kalsium dan Penyakit Osteomalacia 

Osteomalacia adalah penyakit yang menyebabkan pelunakan pada tulang. Osteoid adalah matrik protein tulang yang berisi satu macam kolagen. Ketika terjadi kekurangan mineral atau kerusakan osteoblast, osteoid tidak akan dapat menghimpun dan melakukan proses mineralisasi dengan baik. Salah satu jenis mineral makro penyebab terjadinya Osteomalacia adalah kalsium. Pengendalian kalsium di dalam darah juga di bantu oleh vitamin D, sehingga penyakit Osteomalacia juga disebabkan oleh kekurangan vitamin D. 

Pengobatan dan pencegahan Osteomalacia 

Pemberian suplemen vitamin D, Kalsium dan Fosfor diberikan tergantung pada dasar kerusakan yang terjadi. Dosis yang lebih tinggi di kombinasikan dengan terekspose sinar matahari. Asupan makanan yang tinggi dari produk yang difortifikasi dengan vitamin D dan terkena sinar matahari dapat mencegah osteomalacia yang disebabkan karena defisiensi vitamin D pada orang dewasa.





(sumber: Hubungan Kalsium dengan Osteomalasia, Cica Yulia, Sri Darningsih)

No comments:

Post a Comment